Haloniaga.com – Detail modal usaha frozen food yang mungkin perlu Anda pahami. Sebelumnya apa itu frozen food, salah satu alternatif makanan instan yang praktis untuk dimasak di zaman sekarang ini, namun tetap memiliki rasa yang nikmat dan sangat bergizi. Hanya perlu dimasak seperti digoreng atau dikukus sebentar, dan olahan frozen food atau makanan beku siap disantap.
Di sini kita akan mengulas setidaknya dua hal. Yang pertama adalah mengapa makanan beku laris manis sekarang. Yang kedua berkaitan dengan jenis peluang usaha makanan beku lengkap dengan perhitungan kebutuhan modal dan potensi keuntungan.
Modal Usaha Frozen Food Tahun 2023
Kategori frozen food atau makanan beku meliputi berbagai jenis olahan daging sapi, ayam, dan makanan laut, seperti nugget, hot dog, bakso, tempura, dimsum, kemudian kentang goreng beku, risoles, kebab, dan produk sejenis.
Pada dasarnya, banyak makanan olahan yang telah diawetkan dengan cara dibekukan dapat digolongkan ke dalam kategori frozen food atau makanan beku. Lantas, berapa modal yang harus dikeluarkan untuk memulai usaha makanan beku?
Perhitungan Modal Awal
Untuk memulai bisnis frozen food atau makanan beku, pada dasarnya tidak ada biaya modal khusus. Dengan kata lain, Anda bisa menyesuaikan jumlah persediaan produk Anda dengan modal yang Anda miliki sekarang.
Semakin banyak jenis makanan olahan dan stok hasil bumi yang dimiliki, semakin banyak pula kebutuhan lemari es dan tenaga listrik. Otomatis, modal yang harus Anda keluarkan juga tidak sedikit.
Namun, jika modal Anda tidak terlalu besar, lebih baik Anda memulai dengan modal kecil terlebih dahulu. Dengan cara ini, Anda hanya membutuhkan satu lemari es atau freezer yang tentunya akan sangat menghemat modal.
Selain itu, Anda bisa memulainya dengan bertempat di lokasimu sendiri sehingga tidak perlu membayar sewa tempat. Sebagai permulaan, Anda juga tidak perlu membuat frozen food atau makanan beku sendiri, lebih baik menjadi distributor produk makanan beku yang sudah laris manis di pasaran.
Selain lebih dipercaya oleh masyarakat, Anda juga tidak perlu khawatir dengan sertifikat izin PIRT. Oke langsung saja kita bahas detail modal usaha frozen food. Ingatlah bahwa harga di bawah hanyalah perkiraan, dan Anda dapat menemukan harga yang lebih rendah atau lebih tinggi di pasar luar sana.
Biaya peralatan untuk frozen food
- Freezer sedsng 200L : Rp 3.100.000
- 1 buah spanduk : Rp 95.000
- 200 brosur : Rp 250.000
- Lima kursi: Rp 150.000
- Satu meja panjang: Rp 200.000
- Perlengkapan lainnya: Rp 250.000
- Vacum press mini: Rp 150.000
- Total: Rp 4.8795.000
Biaya operasional (per bulan)
- Sosis sapi 20 potong : Rp 700.000
- 60 sosis ayam : Rp 650.000
- 50 bakso sapi : Rp 900.000
- Aneka Nugget dan Olahan Ayam 70pcs : Rp 3.200.000
- Aneka olahan seafood 50 potong : Rp 2.500.000
- French Fries Frozen 25 pcs : Rp 250.000
- 40 sayuran beku : Rp 100.000
- Listrik dan air: Rp 350.000
- Kemasan plastik : Rp 50.000
- Total: Rp 7.300.000
- Total biaya peralatan dan biaya operasi
12.055.000 Rupiah
Ini adalah pengeluaran modal untuk memulai bisnis makanan beku sederhana tanpa menyewa tempat dan mempekerjakan karyawan. Hanya dengan modal kurang dari sepuluh juta rupiah, Anda sudah bisa membuka usaha makanan beku.
Seperti yang sudah disebutkan di atas, angka-angka di atas adalah perkiraan dan bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan Anda. Jika daftar produk di atas dirasa kurang, Anda dapat menambah varian produk atau jumlah stok selama kapasitas freezer mencukupi.
Sebaliknya, jika Anda merasa daftar produk di atas terlalu besar untuk dijual di bulan pertama, bisa disesuaikan kembali dengan analisa pribadi Anda.
Semoga bermanfaat dan selamat mencoba! Semakin cerah peluang bisnis frozen food atau makanan beku, semakin banyak orang yang ingin memulainya. Ini berarti semakin banyak bahan mentah. Anda bisa menjual nugget, daging ayam, daging sapi, tepung bumbu, bahkan freezer dan talenan.
Itulah Rincian modal usaha frozen food yang bisa kami sampaikan. Semoga dapat membantu Anda dalam memulai bisnis frozen food.