Apakah ada cara bisnis kecil-kecilan yang bisa menghasilkan keuntungan besar meskipun modalnya minim? Ternyata ada dan bahkan idenya sangat banyak serta sangat bisa dicoba. Opsi ini bisa jadi pilihan yang bisa Anda pertimbangkan, terutama jika Anda baru mau mencoba memulai usaha sendiri dan ingin mencari pengalaman terlebih dahulu.
Mengenai cara memulai bisnis dari nol, sekarang Anda tak perlu harus punya modal sampai puluhan juta atau bahkan milyaran. Karena sebenarnya ada banyak ide bisnis dengan modal minim yang cocok untuk pemula, namun bisa memberikan keuntungan besar dibandingkan dengan modal awal yang Anda punya.
Penasaran ingin tahu apa saja ide yang bisa Anda eksekusi untuk memulai bisnis kecil-kecilan? Simak daftar rekomendasi ide serta penjelasannya di bawah ini terlebih dahulu, ya. Selamat membaca!
Contoh Ide Cara Bisnis Kecil-Kecilan untuk Pemula dan Usaha Rumahan
Berikut ini adalah ide cara bisnis kecil-kecilan yang cocok bukan hanya bagi Anda yang ingin mengumpulkan pengalaman sebagai pebisnis pemula, tapi juga sebagai ide usaha rumahan. Apa saja?
1. Bisnis konter pulsa
Ide cara bisnis pemula modal kecil pertama yang bisa kamu pertimbangkan adalah usaha konter pulsa. Meskipun namanya konter pulsa, kamu bisa jual banyak produk digital lainnya, lho. Contohnya paket data, saldo dompet digital (e-wallet), token PLN, pembayaran tagihan listrik, pembayaran tagihan PDAM, dan lain sebagainya.
Saat ini, ada banyak aplikasi server pulsa yang bisa Anda temukan di Play Store dengan berbagai keunggulannya masing-masing. Anda bisa cek dulu di forum konter pulsa seperti di Facebook untuk mendapatkan rekomendasi aplikasi yang tak hanya murah, tapi juga berkualitas dari segi kecepatan transaksi dan pelayanan.
Bisnis konter pulsa ini bisa Anda langsung jalankan mulai dari rumah sendiri, misal di teras atau garasi. Agar para tetangga dan orang-orang yang lewat tahu, pasang penanda atau cetak spanduk MMT yang menunjukkan bahwa ada konter pulsa di tempat Anda. Atau kalau Anda sehari-hari bekerja di kantor dari pagi sampai malam, Anda bisa menarget para karyawan di kantor sebagai pelanggan Anda.
Untuk memulai ide bisnis untuk pemula yang satu ini, modal yang bisa Anda siapkan bisa disesuaikan dengan budget maupun jenis konter yang Anda mau. Untuk saldo awal, Anda bisa mulai dulu dari Rp500.000 sampai Rp1.000.000. Kemudian jika Anda berencana membuka konter di rumah atau sewa toko, siapkan juga modal untuk etalase, kursi plastik untuk pembeli, kartu perdana, dan voucher fisik.
2. Katering sarapan
Kesibukan masyarakat saat ini sering kali membuat mereka harus berangkat sekolah atau kerja pagi-pagi — bahkan fenomena karyawan kantoran yang berangkat kerja sebelum matahari terbit sudah jadi pemandangan lumrah. Maka dari itu, tak heran jika mereka jadi terpaksa harus melewatkan waktu sarapan di rumah.
Padahal, seperti yang sudah Anda ketahui sarapan adalah makanan yang sangat penting dan tidak semestinya dilewatkan begitu saja. Terlebih lagi bagi anak-anak sekolah yang butuh nutrisi lengkap dan cukup untuk pertumbuhannya.
Bagi Anda yang mengamati fenomena ini di sekitar (misalnya di kawasan tempat tinggal), Anda bisa menyulapnya jadi peluang bisnis dengan membuka usaha katering sarapan. Dengan begitu, Anda bisa memberikan nilai tambah kepada pelanggan karena aktivitas mereka di pagi hari jadi lebih praktis dan tetap bergizi karena kebutuhan sarapan mereka bisa Anda penuhi.
Membuka katering sarapan juga merupakan pilihan yang layak untuk Anda coba apabila Anda belum siap untuk menjalankan bisnis katering secara full time. Apalagi jika Anda punya aktivitas lain di siang dan sore hari. Dan jika Anda mulai dari lingkungan tempat tinggal sebagai target pasar, Anda juga bisa mulai dengan modal minim terlebih dahulu.
3. Franchise minuman
Contoh ide bisnis modal minim lainnya yang bisa Anda coba adalah dengan membeli franchise atau waralaba minuman. Apalagi, model bisnis seperti ini biasanya sudah punya tawaran paket usaha lengkap dengan modal yang sangat terjangkau. Hanya saja, Anda juga tetap perlu cermat dalam memilih franchise yang tepat.
Tak jarang ada pihak franchisor yang menawarkan skema balik modal yang terdengar menggiurkan lewat ilustrasi yang mereka buat. Nah, di sini Anda harus sudah memiliki mindset realistis terlebih dahulu, karena yang mereka sampaikan tetaplah hanya sebuah ilustrasi. Ditambah lagi, bisnis franchise minuman biasanya muncul lantaran tren yang sifatnya sementara saja — begitu trennya hilang, Anda sebagai franchisee lah yang rugi karena ada stok yang harus dihabiskan dan wajib balik modal.
Maka dari itu, cermat dan berhati-hatilah ketika memilih franchise minuman yang ingin Anda jalankan. Memang benar bisnisnya praktis karena Anda tak perlu bangun brand lagi dan stok bahan bakunya tidak lagi harus Anda beli sendiri. Meski begitu, Anda juga perlu melatih skill untuk membaca kebutuhan dan selera pelanggan agar tidak terjebak franchise yang hanya numpang tren singkat.
4. Jasa penjahit tanpa obras
Bagi Anda yang punya skill menjahit, mengapa tidak Anda manfaatkan saja keahlian Anda untuk memulai bisnis Anda sendiri? Meskipun Anda hanya punya mesin jahit saja, Anda bisa mulai dengan jasa jahit tanpa obras terlebih dahulu. Dan jika ada pesanan jahitan baju, Anda cukup gunakan jasa obras dan tambahkan biaya obras ke dalam nota pelanggan.
Tidak punya mesin jahit? Jangan khawatir, karena cara bisnis kecil-kecilan yang satu ini tidak mengharuskan Anda untuk memulai usaha dengan mesin jahit baru, kok. Saat ini, Anda bisa juga cari mesin jahit bekas yang kondisinya masih bagus dengan harga yang jauh lebih terjangkau dibandingkan membeli mesin jahit baru.
Selain jasa jahit, Anda juga bisa tawarkan jasa permak baju. Dan Anda bisa tawarkan mulai dari tetangga di sekitar tempat tinggal Anda. Kalau ada banyak anak sekolahan, karyawan, anggota ormas, dan PNS, jasa jahit Anda pasti akan selalu dibutuhkan terutama untuk menjahit seragam mereka.
5. Toko baju thrifting
Saat ini, bisnis baju sisa impor alias thrifting sudah tak lagi jadi pemandangan aneh. Bahkan, segmen pasarnya juga terbilang luas. Selain karena baju merupakan salah satu kebutuhan utama, baju thrifting dengan brand-brand ternama juga dijual dengan harga yang sangat terjangkau — dibandingkan harga aslinya yang bisa mencapai puluhan dan ratusan juta, pembeli bisa mendapatkan baju branded dengan harga ratusan ribu saja.
Maka dari itu, tak heran kalau makin banyak pemain bisnis baju thrifting di Indonesia. Bahkan, distributornya juga banyak bertebaran, termasuk di media sosial seperti TikTok. Tak hanya itu saja, tak sedikit distributor baju thrifting yang menawarkan paket usaha sesuai modal yang Anda punya dan berapa karung (atau biasa disebut “bal”) yang Anda inginkan.
Dalam satu bal, Anda bisa dapatkan puluhan hingga ratusan potong baju. Jika dihitung, harga modal per baju sebenarnya hanya berkisar belasan atau puluhan ribu saja tergantung jenis paket usaha yang Anda beli. Dengan harga jual kisaran Rp100.000 sampai Rp300.000, tentu keuntungan yang Anda peroleh bisa berkali-kali lipat, kan?